TUBERKULOSIS ( TBC ) II
Manifestasi klinis
Manifestasi klinis yang ditimbulkan bersifat lambat dan khas, sehingga umumnya didiagnosis sudah dalam keadaan lanjut. Selain dijumpai gejala umum TB pada anak, dapat pula dijumpai gejala spesifik berupa bengkak, kaku, kemerahan, dan nyeri pada pergerakan. Tidak jarang hanya gejala pembengkakan sendi saj yang dikeluhkan. Manifestasi klinis TB tulang seringkali ditemukan atau disadari setelah terjadi trauma. Oleh sebab itu bila dijumpai pasien dengan gejala klinis seperti diatas setelah trauma, jangan lupa untuk mengeksplorasi kemungkinan TB tulang.
TUBERKULOSIS ( TBC ) I
Pendahuluan
Seorang penemu penyebab dari tuberkulosis adalah Heinrich Hermann Robert Koch (11 Desember 1843 - 27 Mei 1910) beliau adalah seorang dokter Jerman. Dia menjadi terkenal setelah penemuan anthrax bacillus (1877), tubercle bacillus (1882), dan kolera bacillus (1883) dan pengembangan postulat Koch. Dia diberikan Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran pada 1905 dan dianggap sebagai pendiri bakteriologi. Robert Koch dilahirkan di Clausthal, Jerman sebagai seorang anak pejabat pertambangan. Dia belajar medis dibawah Jacob Henle di Universitas Gottingen dan tamat pada 1866. Dia kemudian bekerja di Perang Perancis-Prusia dan kemudian menjadi opsir medis di distrik Wollstein. Bekerja dengan alat yang sangat terbatas, dia menjadi salah satu pendiri ilmu bakteriologi, satunya lagi adalah Louis Pasteur.
MUMPS virus (Parotitis Epidemika)
Epidemiologi
Penyebaran virus terjadi dengan kontak langsung, percikan ludah, bahan muntah, mungkin dengan urin. Virus dapat diisolasi dari faring dua hari sebelum sampai enam hari setelah terjadi pembesaran kelenjar parotis. Pada penderita parotitis epidemika tanpa pembesaran kelenjar parotis, virus dapat pula diisolasi dari faring. Virus dapat ditemukan dalam urin dari hari pertama sampai hari keempat belas setelah terjadi pembesaran kelenjar. Baik infeksi klinis maupun subklinis menyebabkan imunitas seumur hidup. Bayi sampai umur 6 – 8 bulan tidak dapat terjangkit parotits epidemika karena dilindungi oleh anti bodi yang dialirkan secara transplasental dari ibunya. Insiden tertinggi pada umur antara 5 sampai 9 tahun, kemudian diikuti antara umur 1 sampai 4 tahun, kemudian umur antara 10 sampai 14 tahun.
Human Papiloma Virus (HPV)
Kita coba mengigat kembali apa yang terjadi pada salah satu rakyat indonesia yang dikenal sebagai manusia akar yang bernama dede koswara, ini lah virus yang menyerang saudara kita tersebut. Sebenarnya jika ditanggapi secara cepat dan langsung mendapat perhatian pemerintah pasti hal ini tidak terlalu berdampak seperti pada saudara kita tersebut. Tapi itulah indonesia kita, untung saja hal ini cepat dipublikasikan oleh salah satu stasiun televisi luar negeri hingga mendapat respon dari dunia luar yang begitu prihatin akan hal ini dan mendapat bantuan, saat ini papiloma dibadan dede sudah mulai berkurang, setiap 6 bulan sekali dede menjalani operasi. Dimanakah peranan pemerintah kita hingga orang luar yang lebih mengetahui rakyatnya sendiri??? tapi ya sudahlah, kita akan membahas virus ini secara detail.
Virus Herpes Simplex (HSV 1 dan HSV 2)
Herpes simplex tersebar luas pada populasi manusia. Mereka menunjukan kisaran inang yang lebar, memiliki kemampuan bereplikasi pada banyak tipe sel dan menginfeksi berbagai jenis hewan. Mereka tumbuh sangat cepat dan sangat sitolitik. Virus Herpes Simplex menyebabkan beragam penyakit mulai dari ginggivostomatitis sampai keratokonjuntivitis , ensefalitis, penyakit genital, dan infeksi pada bayi baru lahir. Virus herpes Simplex menjadi penginfeksiyang laten pada sel syaraf; dan umumnya menjadi rekurensi (kekambuhan).
Polio Virus ( Polio )
Polio adalah penyakit paralisis atau lumpuh yang disebabkan oleh virus. Agen pembawa penyakit ini, sebuah virus yang dinamakan poliovirus (PV), masuk ke tubuh melalui mulut, mengifeksi saluran usus. Virus ini dapat memasuki aliran darah dan mengalir ke sistem saraf pusat menyebabkan melemahnya otot dan kadang kelumpuhan (paralisis).
Rhabdovirus Penyebab Rabies
Rhabdovirus berasal dari bahasa Yunani yaitu Rhabdo yang berarti berbentuk batang dan Virus yang berarti virus. Jadi Rhabdovirus merupakan virus yang mempunyai bentuk seperti batang. Rabies merupakan infeksi akut dari susunan saraf pusat yang berakibat fatal. Virus ditularkan ke manusia melalui gigitan dan kadang melalui jilatan (air liur) hewan yang terinfeksi rabies. Hewan yang dapat menularkan penyakit rabies antara lain anjing, kucing, kera, dan kelelawar.
Dream Theater - The Spirite Carries On
Lagu ini mengingatkan akan teman saya yang sekarang sudah kembali ke tempat yang lebih baik, dimana lagu ini sering dinyanyikan pada saat suka maupun duka, dan disaat saling berbagi rasa,,,
Lagu Fans Juventus
Buat para Juventini wajib memiliki lagu ini,,, ini lagu yang sering dinyanyikan saat pertandingan...
ASMA : Prognosis, Komplikasi dan peranan keluarga / dokter
Peran orang tua/pasien dan dokter penting dalam mengendalikan asma, tetapi peran orang tua jauh lebih penting. Orang tua / pasien harus diberi pengertian ( komunikasi, informasi dan edukasi ) tentang asma secara menyeluruh dalam hal perjalanan asma, gejala-gejala asma dan penanggulangan asma. Untuk itu, dokter perlu meluangkan waktu menjalankan KIE kepada orang tua.
ASMA : Patofisiologi, Tanda Klinis, dan Stadium
SERANGAN ASMA
Patofisiologi serangan asma
· Kejadian utama pada serangan asma akut adalah obstruksi saluran respiratorik secara luas yang merupakan kombinasi dari spasme otot bronkus, udem mukosa karena inflamasi saluran respiratorik, dan sumbatan mukus. Sumbatan yang terjadi tidak seragam/merata di seluruh paru. Atelektasis segmental atau subsegmental dapat terjadi. Sumbatan saluran respiratorik menyebabkan peningkatan tahanan saluran respiratorik, terperangkapnya udara, dan distensi paru berlebihan (hiperinflasi). Perubahan tahanan saluran respiratorik yang tidak merata di seluruh jaringan bronkus, menyebabkan tidak sinkronnya ventilasi dengan perfusi (ventilation-perfusion mismatch).
ASMA : Derajat dan Faktor Pencetus pada neonatus
DEFINISI
Pedoman Nasional Asma Anak menggunakan definisi yang praktis dalam bentuk definisi operasional, yaitu : Mengi berulang dan/atau batuk persisten dengan karakteristik, yaitu timbul secara episodik, cenderung pada malam/dini hari (nokturnal), musiman, setelah aktivitas fisik, dan bersifat reversibel baik secara spontan maupun dengan pengobatan, serta adanya riwayat asma atau atopi lain pada pasien dan keluarganya.
Resusitasi Kardiopulmoner
Definisi
Merupakan suatu tindakan darurat sebagai suatu usaha untuk mengembalikan keadaan henti napas dan/atau henti jantung yang dikenal dengan kematian klinis ke fungsi optimal, guna mencegah kematian biologis. Kematian klinis ditandai dengan hilangnya nadi arteri karotis dan arteri femoralis, terhentinya denyut jantung dan pembuluh darah atau pernapasan dan terjadinya penurunan/kehilangan kesadaran. Kematian biologis dimana kerusakan otak tidak dapat diperbaiki lagi terjadi hanya kurang lebih 4 menit setelah kematian klinis.
Penyakit Membran Hialin
Penyakit membran hialin (PMH) merupakan salah satu penyebab gangguan pernapasan pada bayi baru lahir. PMH atau sindrom gangguan pernapasan idiopatik (SUPT) merupakan salah satu penyebab utama kematian bayi selama periode baru lahir. Berdasarkan literatur, membran hialin adalah suatu kumpulan gejala klinik gawat napas pada bayi baru lahir disebabkan oleh kurangnya surfaktan paru yang merupakan hasil produksi sel-sel pneumatosit granulosa. Sel yang mulai diproduksi janin sekitar 24-28 minggu kehamilan ini berfungsi mempertahankan alveoli paru agar tetap mengembang pada saat bernapas.
GAGAL NAFAS
Definisi
Keadaan hipoksia dan cedera paru yang terjadi akibat atelektasis yang luas. Gagal nafas ditentukan oleh perubahan-perubahan Po2 dan Pco2 arteri. Ketika bayi lahir dengan fungsi paru-paru yang belum sempurna, maka bayi akan mendapatkan gagal nafas (respiratory distress syndrome/ RDS ). Seorang bayi dengan RDS berusaha untuk menangis dan bernafas saat lahir, tetapi beberapa menit hingga jam kemudian bayi terlihat sulit bernafas, karena paru-paru yang mulai kolaps.
Pneumonia Radang Pada Paru
Infeksi saluran napas bawah akut (ISNBA) menimbulkan angka kesakitan dan kematian yang tinggi serta kerugian produktivitas kerja. ISNBA dapat dijumpai dalam berbagai bentuk dan yang tersering adalah pneumonia. Pneumonia dapat terjadi secara primer atau merupakan tahap lanjutan manifestasi ISNBA lainnya.
Teroris No 1 Dunia Osama Bin Laden Tewas (video & peta lokasi penembakan)
Presiden Amerika Serikat Barack Obama telah mengkonfirmasi kematian Osama bin Laden. Seorang pemimpin jaringan Al Qaeda no 1 itu tewas dalam serangan pasukan CIA AS di Pakistan. Osama tewas setelah ditembak tepat di bagian kepala di sebuah rumah mewah di luar Ibu Kota Pakistan Utara, Kota Abbotabad, Islamabad.
Bronkiolitis pada Anak
Pendahuluan
Bronkiolitis akut adalah infeksi saluran pernapasan yang ditandai oleh obstruksi inflamasi saluran napas kecil (bronkiolus). Sering mengenai anak usia di bawah satu tahun dengan insiden tertinggi umur 6 bulan. Bronkiolitis akut yang terjadi di bawah umur satu tahun kira-kira 12% dari seluruh kasus, sedangkan pada tahun kedua lebih jarang lagi, yaitu sekitar setengahnya. Penyakit ini menimbulkan morbiditas infeksi saluran napas bawah terbanyak pada anak. Penyebab yang paling bayak adalah virus Respiratory syncytial, kira-kira 45--55% dari total kasus. Sedangkan virus lain seperti Parainfluenza, Rhinovirus, Adenovirus, dan Enterovirus sekitar 20%.
BRONCHITIS
DEFINISI
Bronkitis adalah suatu peradangan pada saluran bronkial atau bronki. Peradangan tersebut disebabkan oleh virus, bakteri, merokok, atau polusi udara (Samer Qarah, 2007).
Definisi bronkitis akut adalah batuk dan kadang-kadang produksi dahak tidak lebih dari tiga minggu (Samer Qarah, 2007).
Definisi bronkitis kronis adalah batuk disertai sputum setiap hari selama setidaknya 3 bulan dalam setahun selama paling sedikit 2 tahun berturut-turut.
LARINGITIS DAN CROUP SYNDROME
Laringitis akut dan Croup syndrome adalah suatu fase infeksi virus pada saluran pernafasan atas yang sembuh sendiri, pada umumnya merupakan kelanjutan dari rinofaringitis yang menimbulkan sumbatab jalan nafas pada anak.
- Virus : influenza, adenovirus, streptococcus
- Trauma
- Bahan kimia
- Alergi
- Pemakaian suara yang berlebihan
Penatalaksanaan Sinusitis pada Anak
DEFINISI
Sinusitis adalah radang mukosa sinus paranasal dgn penumpukan sekret / nanah dalam rongga sinus
PATOFISIOLOGI
Untuk memahami penyakit sinus, harus mempunyai sejumlah pengetahuan konsep patofisiologi dasar. Patofisiologi dasar penyakit sinus ini suatu gangguan mukosa di dan sekitar ostim di regiu meatus medius. Baik fungsi silia terganggu atau lapisan lender yang tidak berfungsi normal dan faktor-faktor pertahanan lokal hospes berkurang. Hal-hal yang terjadi di hidung biasaanya terjadi pula di sinus-sinus. Sehingga bakteri di hidung dapat masuk melalui ostium dan berkembang biak di dalam sinus-sinus.
Faringitis
Faringitis adalah suatu peradangan pada mukosa faring. Merupakan kelainan yang umumnya muncul bersama dengan penyakit atau gejala2 lain. Perasaan tidak enak di tenggorokan, infeksi telinga, dan penyakit pada system respirasi merupakan kelainan2 yang dapat ditemukan faringitis.
Faringitis bukanlah diagnosis, tetapi merupakan gejala yang menyertai kelainan lain di tubuh. Faringitis paling sering terjadi pada anak-anak atau pasien dengan usia lanjut. Perasaan yang sangat tidak nyaman serta sulit melakukan kegiatan sehari-hari adalah hal yang akan dirasakan oleh penderita.
Faringits dapat disebabkan banyak etiologi namun umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri Sterptokokus, antara lain Streptokokus β hemolitikus, Streptokokus viridans, dan Streptokokus piogenes. Namun infeksi oleh bakteri Stapilokokus, pneumokokus, virus, morbili, serta pertusis juga memungkinan seseorang terkena faringitis.
Anamnesis disusun berdasarkan pada kondisi pasien yang mengeluhkan perasaan tidak enak/ nyeri pada tenggorokannya, sulit menelan, demam atau kadang-kadang nyeri menjalar hingga telinga serta ditemukannya penyakit lain yang menyertai.
Jarang ditemukan faringitis tanpa disertai gejala-gejala atau kelainan yang lain. Kelainan fisis yang dapat menyertai faringitis adalah demam, batuk-batuk, kelenjar limfa leher membengka, faring hiperemis, dinding posterior faring bergranular serta ditemukan oedem.
Penatalaksanaan faringitis adalah istirahat bagi pasien, pemberian antipiretik untuk menurunkan deman, dan analgetik untuk mengurangi rasa nyeri pada tenggorokan dan yang paling utama adalah pemberian medikamentosa setelah penyebab faringitis telah diketahui.
Dikarenakan penyebab utama dari faringitis adalah disebabkan oleh bakteri, terutama bakteri streptokokus, maka pengobatan medikamentosa dengan antibiotic merupakan pilihan utama. Penisilin merupakan gold standar untuk pengobatan faringitis. Amoksilin merupakan pilihan alternative selain penisilin. Untuk pasien dengan riwayat alergi terhadap penisilin dapat diberikan chepalosporin, eritromisin, atau clindamisisn.
Namun apabila penyebab faringitis telah ditegakkan bukan disebabkan oleh bakteri maka terapi yang diberikan akan berbeda. Pada infeksi jamur dapat diberikan solution nystatin 100.000 unit 2 kali sehari. Faringitis dapat mengakibatkan komplikasi berupa peritonsiler abses, faringeal abses, otitis media, Rinitis.
Rhinitis akibat reaksi alergi
Rhinitis alergi merupakan penyakit inflamasi yang disebabkan olah reaksi alergi pada pasien yang sebelumnya sudah tersensitisasi dengan alergen yang sama serta dilepaskannya suatu mediator kimia ketika terjadi paparan ulangan dengan alergen.
Rhinitis alergika dibagi dalam 2 kelompok, yaitu:
1. Spesifik, debu rumah atau di tempat pekerjaan, bulu binatang, asap rokok, kabut, tepung sari, makanan
2. non spesifik, disebabkan oleh gangguan metabolik, gangguan saraf otonom yang terpusat di thallamus, hipothallamus, nukleus basalis
FISIOLOGI RESPIRASI : Tahu kah anda bagaimana mekanisme bernafas dan apa saja yang berperan???
Respirasi adalah pertukaran oksigen dan karbondioksida antara udara dan sel-sel tubuh, yang meliputi ventilasi (inspirasi dan ekspirasi), difusi oksigen dari alveolus paru ke darah dan karbondioksida dari darah ke alveolus, dan transport oksigen ke sel tubuh dan karbondioksida dari sel tubuh.
Dalam pernafasan mencakup dua proses:
1. Pernafasan luar (eksterna), yaitu penyerapan O2 dan pengeluaran CO2 melalui membran kapiler alveoli.
2. Pernafasan dalam (interna), yaitu penggunaan O2 dan pembentukan CO2 oleh sel-sel serta pertukaran gas antara sel-sel tubuh dengan media cair sekitarnya.
Tumor Hati Pada Anak
PENDAHULUAN
Pada kesempatan ini saya akan membagi masalah kanker hati pada anak, mudah-mudahan artikel ini bermanfaat dan dapat membantu saudara-saudari dalam penatalaksanaannya. Semua artikel saya ambil berdasarkan buku dan apa yang saya ketahui, mohon saran dan kritiknya bila terdapat kesalahan.
Tumor hati dapat dibagi atas tumor primer dan tumor sekunder. Sedangkan tumor primer bisa ganas atau jinak. Pada anak, tumor ganas hati kebanyakan tumor sekunder atau metastase dari tempat lain (limfoma, leukemia, neuroblastoma, tumor Wilm’s, rabdomiosarkoma, sarcoma Ewing ).
Label:
Kesehatan,
Medicine,
Patofisiologi,
Pencegahan,
Pengetahuan,
Pengobatan,
Penyakit
Kolestasis pada Neonatal
Pendahuluan
Salah satu fungsi utama dari hati adalah memproduksi dan mensekresi empedu. Kolestasis terjadi bila terjadi hambatan aliran empedu dan bahan-bahan yang harus diekskresi hati. Tiga penyebab utama kolestasis adalah sindroma hepatitis neonatal, obstruksi mekanik dan sindroma paucity saluran empedu intrahepatal. Diagnosis dini kolestasis sangat penting karena terapi dan prognosa dari masing-masing penyebab sangat berbeda. Pada atresia bilier, bila pembedahan dilakukan pada usia lebih dari 8 minggu mempunyai prognosa buruk. Salah satu tujuan diagnostik yang paling penting pada kasus kolestasis adalah menetapkan apakah gangguan aliran empedu intrahepatik atau ekstrahepatik.
Label:
Kesehatan,
Medicine,
Patofisiologi,
Pencegahan,
Pengetahuan,
Pengobatan,
Penyakit
Mengenal Gastroenteritis ( Diare Akut )
Dalam kehidupan sehari-hari, kebersihan sangat perlu diperhatikan terutama kebersihan makanan, karena bila makanan terkontaminasi oleh kuman, maka kuman tersebut otomatis masuk kedalam tubuh kita melalui mulut-saluran pencernaan dan dapat mengakibatkan diare.
Diare sebenarnya merupakan salah satu gejala dari penyakit pada sistem gastrointestinal atau penyakit lain diluar saluran pencernaan. Tetapi sekarang lebih dikenal dengan "penyakit diare", karena dengan sebutan penyakit diare akan mempercepat tindakan penanggulangannya. Penyakit diare terutama pada bayi perlu mendapat tindakan secepatnya karena dapat membawa bencana bila terlambat.
Label:
Kesehatan,
Medicine,
Patofisiologi,
Pencegahan,
Pengetahuan,
Pengobatan,
Penyakit
Stroke Gangguan Serebrovaskular
Penyakit serebrovaskular adalah gangguan neurology yang sering terjadi pada orang dewasa. Penyakit ini merupakan penyebab utama morbiditas dan mortalitas di Amerika Serikat, setelah penyakit jantung dan kanker. Penyakit serebrovaskuler mencakup semua proses patologi yang mengenai pembuluh darah otak. Stroke dikenal sebagai CSV (Cerebro vaskular accident).
Stroke adalah deficit neurologist akut yang disebabkan oleh gangguan aliran darah yang timbul secara mendadak dengan tanda dan gejala sesuai dengan daerah fokal otak yang terkena (WHO, 1989).
Label:
Kesehatan,
Medicine,
Patofisiologi,
Pencegahan,
Pengetahuan,
Pengobatan,
Penyakit
Klasifikasi Nyeri
Pengertian
Nyeri sering kita alami dalam kehidupan sehari-hari, namun tahukah anda bagaimana nyeri tersebut dapat terjadi?? Dan apa saja yang bekerja dan merangsang hingga terjadi nyeri pada seseorang???
Pengertian nyeri menurut beberapa ahli:
- Nyeri didefinisikan sebagai suatu keadaan yang mempengaruhi seseorang dan ekstensinya diketahui bila seseorang pernah mengalaminya (Tamsuri, 2007).
- Menurut International Association for Study of Pain (IASP), nyeri adalah sensori subyektif dan emosional yang tidak menyenangkan yang didapat terkait dengan kerusakan jaringan aktual maupun potensial, atau menggambarkan kondisi terjadinya kerusakan
Fisiologi
Label:
Kesehatan,
Medicine,
Patofisiologi,
Pencegahan,
Pengetahuan,
Pengobatan,
Penyakit
Langganan:
Postingan (Atom)
.: 10 ARTICLE KESEHATAN TERBARU :.
- Pemeriksaan Fisik Urologi
- Penyakit Menular Sexual (PMS)
- Aborsi Anak
- Diagnosis Penyakit Jantung Dini
- TUBERKULOSIS ( TBC ) II
- Tuberkulosis Ekstrapulmonal
- Tuberkulosis Pulmonal ( TB Pulmonal )
- TUBERKULOSIS ( TBC ) I
- MUMPS virus (Parotitis Epidemika)
- Human Papiloma Virus (HPV)
- Virus Herpes Simplex (HSV 1 dan HSV 2)